AeroMobil 3.0, merupakan mobil hasil
desain perusahaan asal Slovakia yang bisa dipakai di darat dan udara
(Reuters/Leonhard Foeger)
Jakarta, CNN Indonesia
--
Teknologi mobil yang dapat terbang mulai
dikembangkan oleh sebuah perusahaan rintisan asal Slovakia. Mereka
mengatakan kendaraan ini dapat berjalan di jalan raya, setelah mencapai
ruang terbuka seluas dua kali lapangan bola, kendaraan itu bisa
membentangkan sayap dan lepas landas.Mobil terbang ini dikembangkan oleh perusahaan bernama AeroMobil yang didirikan oleh Juraj Vaculik dan Stefan Klein.
Purwarupa mobil tersebut dipamerkan dalam acara Pioneers Festival, di Wina, Austria, pekan lalu. Kendaraan ini dibekali dengan dua kursi dan memanfaatkan bahan bakar minyak.
Mobil terbang ini disebut tidak membutuhkan sebuah bandara untuk lepas landas. Vaculik mengatakan, landasan yang dibutuhkan adalah seluas dua kali lapangan sepak bola dengan kecepatan laju kendaraan 130 kilo meter per jam. Jarak terbang yang dicapai diklaim mencapai 700 kilo meter.
"Beberapa orang mungkin berpikir bahwa ini adalah mainan anak laki-laki," kata Vaculik seperti dikutip dari Bloomberg. "Tapi kami benar-benar percaya bahwa ini akan mengubah transportasi pribadi."
AeroMobil membuat desain mobil terbang yang terkesan modern. Vaculik menegaskan pentingnya sebuah desain guna menarik daya beli konsumen untuk sebuah mobil super mewah sekaligus pesawat kecil.
Dalam ruang eksibisi, Vaculik memperlihatkan bagaimana sayap mobil ini keluar secara otomatis. Aksi ini disambut tepuk tangan meriah dari pengunjung. AeroMobil pasang target mobil terbang buatannya siap dijual pada 2016.
|
Ia menyayangkan pemerintah Slovakia yang belu memberi izin uji coba terbang pada kendaraan ini, yang seharusnya dilaksanakan pekan lalu. Vaculik tak kehabisan akan, ia berencana melakukan uji terbang di negara yang memiliki aturan lebih ketat soal lalu lintas, seperti Australia, Brasil atau negara Timur Tengah.
Ide menggabungkan fungsi mobil dan pesawat sebenarnya sudah dilakukan sejak 1917, ketika Curtiss Autoplane memulai debutnya di New York, AS.
Vaculik sebelumnya bekerja di perusahaan periklanan. Ia bertemu dengan Klein, seorang insinyur teknis, yang mengembangkan mobil dengan sayap sejak 25 tahun lalu di garasi rumanhnya. Klein bekerja sebagai kepala departemen Akademi Seni Rupa dan Desain Slovakia dan perusahaan mobil golf di Polandia.
sumber :http://www.cnnindonesia.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
baca blog biasakan tinggalkan komentar, karena saya perlu kritik dan saran dari anda guna kemajuan blog saya ini..